Benang Tajam di Langit Biru: Ancaman Tak Terlihat di Jalan Raya

 196 total views,  23 views today

“Kami mengingatkan kepada masyarakat agar tidak bermain layangan di area yang dilalui kendaraan atau dekat jaringan listrik,” tegas Joko.

TANJUNG, Mercubenua.net — Musim kemarau sering kali identik dengan langit biru yang dipenuhi layangan warna-warni.

Namun, di balik keindahan itu, tersembunyi ancaman yang tak kasat mata adalah benang gelasan, benang tajam yang digunakan untuk adu layangan.

Di Kabupaten Tabalong, benang ini kini menjadi perhatian serius karena membahayakan keselamatan pengguna jalan.

Benang gelasan yang berserakan di jalan raya sering kali tak terlihat oleh pengendara, terutama saat berkendara dengan kecepatan tinggi.

Beberapa kejadian mencatat korban luka, bahkan ada yang harus mendapat perawatan intensif. Tidak hanya pengendara roda dua, pejalan kaki pun sebenarnya tak luput dari ancaman.

Kapolres Tabalong, AKBP Wahyu Ismoyo J melalui Kasi Humas Iptu Joko Sutrisno, menyampaikan imbauan penting kepada masyarakat agar lebih waspada terhadap bahaya benang layangan, terutama yang menggunakan gelasan.

“Sudah banyak kasus kecelakaan lalu lintas maupun korban luka yang dipicu oleh benang layangan. Pengendara motor bisa terjerat di leher hingga mengalami luka serius, bahkan ada yang berakibat fatal,” kata Joko, Rabu kemarin.

Selain membahayakan pada jalanan umum, benang layangan juga menjadi momok bagi infrastruktur.

Jika tersangkut di kabel listrik, benang gelasan terutama yang dilapisi bahan konduktif seperti logam bisa memicu konsleting dan hingga kerusakan serta keselamatan jiwa, karena rawan tersengat arus listrik.

“Kami mengingatkan kepada masyarakat agar tidak bermain layangan di area yang dilalui kendaraan atau dekat jaringan listrik,” tegas Joko.

Polres Tabalong juga mengajak seluruh elemen masyarakat untuk ikut andil menjaga keselamatan bersama. Orang tua diharapkan lebih aktif mengawasi anak-anaknya saat bermain layangan agar tidak membahayakan keselamatan.

“Mari kita bersama-sama menjaga keselamatan. Jangan sampai hobi justru merenggut nyawa,” pungkasnya.

Terpisah, memang tidak melulu soal negatif soal bermain layangan, ada sisi positif yang bisa diambil manfaatnya. Seperti meningkatkan keakraban antarsesama hingga menumbuhkan kreatifitas dalam kreasi.

Namun resiko yang mengamcam kesalamatan pun tidak main-main. Baik untuk pemain layangannya langsung ataupun bagi orang lain. (mer/din)