“Ini bukan hanya tanggung jawab pemerintah desa. Ketahanan pangan adalah tanggung jawab bersama. Pemdes, kabupaten, dan provinsi harus saling berkolaborasi,” ujar Farith.
TANJUNG, Mercubenua.net – Pembangunan Jalan Usaha Tani (JUT) mendukung kawasan Jirak Food Cluster (Jifoc) di Kecamatan Pugaan Kabupaten Tabalong hampir rampung.
Pembangunan infrastruktur tersebut diharapkan dapat menunjang akses ketahanan pangan di Kecamatan Pugaan, terutama di Desa Jirak.
Kepala Desa Jirak, Pansyah, menjelaskan pembangunan JUT telah dimulai sejak tahun 2025 menggunakan dana desa dengan skema anggaran bertahap.
“Jalan ini dibangun sepanjang 4 kilometer dengan lebar 4 meter. Kami sudah mulai anggarkan sejak 2025. Tahun 2026 mendatang, kami akan lanjutkan anggaran pelunasannya,” jelas Pansyah.
Disisi lain, Camat Pugaan, Farith Yusriannur Riza mengharapkan pembangunan infrastruktur ketahanan pangan bisa dilakukan dengan sinergi dan kolaborasi semua pihak. Mulai dari Pemdes, Pemda hingga Pemerintahan tingkat atas.
Sinergi lintas sektor itu dinilai sangat penting dalam rangka merealisasikan program-program strategis, salah satunya seperti pembangunan JUT yang mendukung kawasan ketahanan pangan di Kecamatan Pugaan.
“Ini bukan hanya tanggung jawab pemerintah desa. Ketahanan pangan adalah tanggung jawab bersama. Pemdes, kabupaten, dan provinsi harus saling berkolaborasi,” ujar Farith saat diwawancara usai mendampingi Anggota DPRD Provinsi Kalsel, Firman Yusi meninjau lokasi JUT di Desa Jirak, Jum’at lalu.
Menurut Farith kehadiran anggota DPRD Provinsi Kalsel dapat menjadi momentum untuk mewujudkan secara nyata bentuk kolaborasi.
Ia berharap program pembangunan jalan usaha tani juga bisa masuk dalam program Pemprov Kalsel. Sehingga melalui dukungan tersebut ketahanan pangan yang mencakup sektor pertanian, perikanan hingga peternakan bisa terkelola secara terintegrasi.
Dalam kesempatan tersebut, ia juga mengusulkan Pemprov Kalsel agar ikut memperkuat infrastruktur di Kecamatan Pugaan untuk mendukung ketahanan pangan.
Melalui kolaborasi yang erat antara pemdes, kecamatan, kabupaten, hingga provinsi, program ketahanan pangan dan infrastruktur desa diharapkan bisa memberi dampak nyata bagi kesejahteraan masyarakat Jirak dan sekitarnya. (mer/din)
