269 total views, 3 views today

“Sebelumnya, saya tidak begitu paham mengenai diabetes dan hipertensi. Sekarang, semuanya memahami pentingnya menjaga kesehatan dengan pola hidup yang lebih sehat,” ujar Nina.
PARINGIN, Mercubenua.net – Puskesmas Awayan terus menggiatkan upaya promotif dan preventif dalam menjaga kesehatan masyarakat melalui kegiatan edukasi. Terbaru, kegiatan sosialisasi kesehatan diadakan di Desa Tangalin, dengan tema utama tentang penyakit kronis diabetes, hipertensi, dan kanker serviks.
Acara ini difasilitasi oleh Pemerintah Desa Tangalin dan menghadirkan narasumber dari UPTD Puskesmas Awayan. Sosialisasi ini terbagi dalam dua sesi, yaitu pagi dan sore hari, dengan tujuan untuk memberikan pemahaman mendalam kepada warga mengenai penyakit yang dapat mempengaruhi kualitas hidup mereka.
Pada sesi pagi, tim kesehatan dari Puskesmas Awayan memberikan pemaparan tentang bahaya penyakit kronis, terutama diabetes melitus dan hipertensi. Kedua penyakit ini dikenal sebagai penyebab utama komplikasi kesehatan yang sering ditemukan di Indonesia. Edukasi yang diberikan mencakup informasi mengenai faktor risiko, gejala, serta pentingnya pengendalian penyakit dengan menerapkan pola hidup sehat dan rutin memeriksa tekanan darah serta kadar gula.
Sementara itu, sesi sore diisi dengan sosialisasi tentang kanker serviks, yang merupakan salah satu jenis kanker mematikan yang menyerang organ reproduksi perempuan. Para narasumber menjelaskan betapa pentingnya deteksi dini melalui pemeriksaan IVA dan bagaimana vaksinasi serta perilaku seksual yang sehat dapat menjadi upaya pencegahan yang efektif.
Antusiasme warga Desa Tangalin sangat tinggi sepanjang acara berlangsung. Tidak sedikit dari mereka yang mengajukan pertanyaan dalam sesi tanya jawab yang menjadi penutup acara. Masyarakat memanfaatkan kesempatan ini untuk berdiskusi langsung dengan tenaga kesehatan mengenai berbagai isu kesehatan yang mereka hadapi.
Nina, salah seorang warga menyampaikan apresiasinya atas sosialisasi yang diberikan.
“Sebelumnya, saya tidak begitu paham mengenai diabetes dan hipertensi. Sekarang, semuanya memahami pentingnya menjaga kesehatan dengan pola hidup yang lebih sehat,” ujar Nina.
Menurut panitia kegiatan, sosialisasi ini bertujuan untuk menumbuhkan kesadaran masyarakat mengenai pentingnya menjaga kesehatan secara berkelanjutan. Diharapkan, setelah mengikuti kegiatan ini, masyarakat dapat lebih aktif dalam menerapkan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) serta melakukan deteksi dini terhadap penyakit yang dapat mengancam kesehatan mereka. **