
“Saat ini pelaksanaan pembentukan badan jalan mencapai beberapa persen. Kita akan terus memacu pengerjaannya agar bisa selesai tepat waktu”, ujar Pasi Ter Kodim 1008/Tabalong Kapten Inf Fendry.
TANJUNG, Mercubenua.net – Satuan Tugas (Satgas) TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke 115 Kodim 1008/Tabalong bergerak cepat melakukan pengerjaan untuk mencapai target sasaran fisik dan non fisik.
Target sasaran fisik seperti pembangunan badan jalan sepanjang 1.020 meter dengan lebar 6 meter yang membuka akses baru di Desa Pemarangan Kanan dengan ke Desa Murung Baru Kecamatan Tanta Kabupaten Tabalong dikebut pekerjaannya.
Kondisi cuaca yang tidak menentu bukan kendala berarti untuk tim Satgas TMMD ke 115 Tabalong Kodim 1008/Tabalong dalam melaksanakan pengerjaan pembangunan. Dengan bergotong royong Satgas TMMD Tabalong bersama masyarakat setempat saling bahu membahu mengerjakan pembangunan badan jalan tersebut.
Hasilnya dengan kebersamaan tersebut pembentukan badan jalan sudah terbentuk beberapa persen. Untuk mempercepat dan menghemat waktu pengerjaan badan jalan tersebut, Satgas TMMD akan memaksimalkan penggunaan Alat Berat.
Hal tersebut disampaikan Pasi Ter Kodim 1008/Tabalong Kapten Inf Fendry, beberapa waktu lalu di Lokasi Pengerjaan Badan Jalan.
“Saat ini pelaksanaan pembentukan badan jalan mencapai beberapa persen. Kita akan terus memacu pengerjaannya agar bisa selesai tepat waktu”, ujar Pasi Ter Kodim 1008/Tabalong Kapten Inf Fendry.
Meski kondisi cuaca yang terkadang hujan menjadi kendala, Satgas TMMD Tabalong akan terus memacu pengerjaan sasaran target. “Akan terus kita pacu pengerjaannya agar bisa selesai tepat waktu”, tambah Kapten Inf Fendry.
Sejak dibuka 11 Oktober 2022 lalu program dalam TNI Manunggal Membangun Desa baik sasaran fisik, sasaran fisik tambahan dan sasaran non fisik sudah mulai dikerjakan Satgas.
Diketahui, pada badan jalan yang dibangun sepanjang 1.020 meter juga terdapat satu buah box culvert dan 5 buah gorong-gorong.
Sejumlah kegiatan non fisik juga dilakukan Satgas TMMD ke 115 Tabalong, diantaranya mulai penyuluhan wawasan kebangsaan hingga pencegahan aksi radikalisme dan terorisme. Termasuk menggelar kegiatan bakti sosial seperti donor darah dan pengobatan massal hingga pencegahan stunting. (mer/din)