
“Kalau bisa lebih lengkap lagi misalnya beras, tadi kita ke pasar murah ini rencananya mau membeli beras,” tandasnya.
TANJUNG, Mercubenua.net – Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Kabupaten Tabalong meninjau langsung pelaksanaan pasar murah yang digelar di samping Gedung Sarabakawa Tanjung, Kamis (27/2/2025).
Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sektetariat Daerah (Setda) Tabalong, Norzain A Yani menyampaikan pasar murah bertujuan untuk membantu masyarakat dalam memenuhi kebutuhan pokok menyambut Bulan Suci Ramadhan dengan harga di bawah harga pasar.
Ia menyampaikan Pemda Tabalong sampai saat ini sudah menggelar 13 titik pasar murah yang tersebar di seluruh kecamatan.
“Insyaallah di bulan ramadhan akan dilakukan lagi. Antusiasme masyarakat sangat tinggi,” kata Norzain usai meninjau pelaksanaan pasar murah.
Norzain menerangkan pada pasar murah ini pemda melakukan subsidi angkutan komoditi agar bisa dijual murah dibawah harga distributor.
“Contohnya minyak goreng, minyak goreng merk Minyak Kita kalau harga di distributor HETnya diangka 15.700 rupiah, karena ada subsidi jadi harga disini (Pasar Murah, red) menjadi 15.500 rupiah. Sementara dipasar harga sudah 17000-an”, terangnya.
Ia menyampaikan sejumlah komoditas saat ini harganya memang mengalami kenaikan
Saleha (47) salah satu warga di Jangkung menyampaikan pasar murah ini sangat bermanfaat baginya. Ia juga mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada Pemda Tabalong.
“Disini murah kalau di luaran lumayan mahal, mudah-mudahan rutin dilaksanakan,” katanya.
Sementara Sri Pemiluwati warga Kelurahan Mabuun berharap pasar murah bisa menyediakan lebih lengkap lagi barang-barang kebutuhan, salah satunya adalah beras.
“Kalau bisa lebih lengkap lagi misalnya beras, tadi kita ke pasar murah ini rencananya mau membeli beras,” tandasnya.
Diketahui, sejumlah komoditas yang dijual pada pasar murah ini diantaranya Telur, Ayam, Sayur, Gula Pasir, Minyak Goreng dan lain sebagainya. (mer/din)