
“Dengan adanya pipa ini, air akan lebih mudah dialirkan ke sini. Ini sangat membantu kami, terutama bagi para pendaki yang membutuhkan air bersih,” ucap Kakek Wardi.
PARINGIN, Mercubenua.net – Tak semua perjalanan kemanusiaan berlangsung mulus. Namun semangat kebersamaan mampu menembus jalur ekstrem penuh lumpur dan tanjakan tajam.
Seperti yang dilakukan Kapolsek Awayan, IPDA Lulus Pribadi, bersama jurnalis Wartabanjar, Alfiannoorrahman, saat menyalurkan bantuan pipa air sepanjang 300 meter ke Pos Tiga Gunung Hauk, Kabupaten Balangan, Minggu (13/7/2025).
Berbekal semangat dan motor trail, rombongan harus menaklukkan rute pendakian yang tidak bersahabat, berlumpur, curam, dan licin.
Di salah satu titik, Kapolsek dan jurnalis sempat terjatuh dari motor akibat tanjakan yang terlalu terjal. Namun, tak ada kata mundur.
“Medannya sangat berat, tapi ini semua demi kenyamanan para pendaki dan mendukung keberadaan Pos Tiga sebagai tempat istirahat yang layak,” ujar Kapolsek Awayan sesaat setelah tiba, peluh masih membasahi wajahnya.
Sesampainya di Pos Tiga, mereka disambut hangat oleh Kakek Wardi, penjaga sekaligus pemilik warung sederhana di pos tersebut.
Dengan senyum tulus, ia menerima bantuan pipa yang nantinya akan digunakan untuk mengalirkan air bersih ke area istirahat para pendaki.
“Dengan adanya pipa ini, air akan lebih mudah dialirkan ke sini. Ini sangat membantu kami, terutama bagi para pendaki yang membutuhkan air bersih,” ucap Kakek Wardi, tak mampu menyembunyikan rasa harunya.
Bantuan tersebut merupakan hasil kolaborasi tiga pihak, Kapolsek Awayan, Ketua Yayasan Sapta Mandiri, dan Kepala Desa Merah, Kecamatan Awayan.
Sebuah sinergi yang memperlihatkan bagaimana aparat, masyarakat, dan media bisa bersatu dalam aksi nyata.
Gunung Hauk, yang menjulang setinggi 1.300 meter di atas permukaan laut dan terletak di Desa Ajung, Kecamatan Tebing Tinggi, memang terkenal dengan keindahan sekaligus tantangan jalur pendakiannya.
Pos Tiga menjadi titik penting dalam perjalanan menuju puncak, tempat pendaki melepas lelah dan mengisi kembali tenaga.
Kini, dengan adanya aliran air bersih dari pipa bantuan tersebut, kenyamanan dan keselamatan para pendaki di Gunung Hauk semakin terjamin.
Langkah kecil di tengah hutan ini adalah bukti, sinergi lintas profesi bisa menyalurkan harapan sejernih aliran air yang kini mulai menghidupi Pos Tiga Gunung Hauk. (mer/din)